Materi USBN Akidah AKhlak 2020 tentang Adab kepada Tetangga
Materi Uambn Akidah AKhlak 2019
Adab kepada Tetangga
Indikator Soal
Mengidentifikasi
dalil adab islami kepada tetangga
Pengertian tetangga dan masyarakat
Tetangga adalah orang yang rumahnya
berdekatan dengan rumah kita. Dari pengertian ini mengandung makna bahwa
bertetangga tidak memiliki ketentuan yang khusus. Ini berarti bahwa tetangga
kita bisa berbeda suku, warna kulit, adat istiadat, agama atau keyakinan, kaya
ataupun miskin. Namun dalam hal ini batasan tetangga masih diperselisihkan para
ulama. Pendapat mu’tabar atau pendapat yang masyhur mengatakan bahwa batasan
tetangga adalah 40 rumah dari semua arah. Hal ini disampaikan oleh Aisyah ra,
Az-Zuhri dan Al-Auza’i. Adapun masyarakat adalah kumpulan dari beberapa
tetangga, yang berarti masyarakat ini memiliki makna yang lebih luas secara
wilayah.
Dalil hidup bertetangga
Firman Allah dalam Al-Quran Surat
An-Nisan ayat 36
Artinya: Sembahlah Allah dan janganlah
kamu mempersekutukan-Nya dengan sesuatupun. Dan berbuat baiklah kepada dua
orang ibu-bapa, karib-kerabat, anak-anak yatim, orangorang miskin, tetangga
yang dekat dan tetangga yang jauh, dan teman sejawat, Ibnu sabil dan hamba
sahayamu. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang yang sombong dan
membangga-banggakan diri, (QS. An-Nisa: 36)
Dan Hadis Nabi Muhammad SAW
عَنْ
اَبِى هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ اَنَّ رَسُوْ لُ اللهِ صَلَّى اللهُ
عَلَيْهِ وَسَلَّم قَالَ : وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ الْاَخِرِ
فَلْيَقُلْ خَيْرًا اَوْ لِيَصْمُتْ , وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ
الْاَخِرِ فَلْيُكْرِمْ جَارَهُ, وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ
الْاَخِرِ فَلْيُكْرِمْ ضَيْفَهُ . ( رواه البخارى ومسلم )
Artinya: Dari Abu Hurairah ra,
sesungguhnya Rasulullah saw bersabda: Siapa yang beriman kepada Allah dan Hari
Akhir hendaklah dia berkata baik atau diam, siapa yang beriman kepada Allah dan
Hari Akhir hendaklah dia menghormati tetangganya dan barangsiapa yang beriman
kepada Allah dan Hari Akhir maka hendaklah dia memuliakan tamunya (Riwayat
Bukhari dan Muslim)
Jelas sudah bahwa
menghotmati dan berakhlak baik kepada tetangga adalah sesuatu yang wajib kita
lakukan sebagai umat beragama dan sebagai makhluk yang hidup saling membutuhkan
satu dengan yang lainnya. Dan hal itu uga merupakan sebagian tanda dari
keimanan seseorang kepada Tuhannya.
Indikator Soal
Mengidentifikasi
dalil adab islami kepada tetangga
1. Perhatikan hadis berikut ini !
وَمَنْ كَانَ يُؤْمِنُ بِاللهِ وَالْيَوْمِ
الْاَخِرِ فَلْيُكْرِمْ جَارَهُ ( رواه البخارى ومسلم )
Berdasarkan
hadis diatas salah satu adab bertetangga adalah …..
a. Bermuka berseri-seri saat bertemu
b. Menasehati dengan lemah lembut
c. Menolong tetangga dalam kesulitan
d. Memuliakan dan
berbuat baik terhadap tetangga
2. Di bawah ini yang bukan perintah Allah
dalam surat An-Nisa ayat 36 adalah ….
a. Berbuat baik kepada
tetangga
b.
Berbuat baik terhadap anak yatim
c.
Berbuat baik terhadap ibu
d.
Berbuat baik terhadap kerabat
3. Barangsiapa yang beriman pada Allah swt
dan Hari Akhir maka hendaklah ia ….
a.
Bersedekah jariyah
b. Memulyakan
tetangganya
c.
Menyantuni anak yatim
d.
Beribadah tengah malam
4. Contoh akhlak terpuji ketika di datangi
seorang teman di rumah adalah ….
a.
Diajak diskusi
b.
Dijamu dengan jamuan
c.
Diajak bermain
d.
Dijamu dengan hasil hutang
5. Yang merupakan hak asasi tetangga dari
kita adalah ….
a.
Hendaknya berbuat kebajikan kepada mereka
b.
Menjenguk jika ada yang sakit
c.
Menundukkan kepala setiap ketemu lawan jenis
d.
Menutupi segala kekurangannya
Post a Comment